Pengertian Array :

Array merupakan tipe data terstruktur yang berguna untuk menyimpan sejumlah data yang bertipe sama. Bagian yang menyusun array disebut elemen array(isi), yang masing-masing elemen dapat diakses tersendiri melalui indeks array.


Antara satu Variabel dengan variabel lain di dalam array dibedakan berdasarkan Subscript Sebuah subscript berupa bilangan di dalam Kurung siku […] Melalui subscript inilah masing-masing elemen array dapat diakses.
Sebagai contoh, misalkan terdapat array A yang memiliki 10 buah elemen nilai yang bertipe integer, maka kita dapat mereprentasikannya dengan gambar berikut.


Perbedaan Array dengan Variabel Biasa




Deklarasi variabel array :
Bentuk umum dalam mendeklarasikan suatu variabel array adalah sebagai berikut : int nilai[6];
Untuk mendeklarasikan suatu variabel array, komponen yang dibutuhkan adalah :
  • Tipe data elemen array
  • Nama array
  • Jumlah elemen array

Terdapat dua cara umum dalam mendeklarasikan variabel array :

  1. Mendeklarasikan variabel array, tanpa memasukkan nilai ke dalam variabel tersebut: int nomor [6] ;
  2. Mendeklarasikan variabel array, dengan memasukkan nilanya sekaligus ke dalam variabel tersebut: int nomor [6] = { 10, 14, 28, 20, 23, 9 } 

Macam – macam array dapat dibedakan menjadi :

1. Array berdimensi satu

Yaitu data-data akan disimpan dalam satu baris array, sehingga hanya dibutuhkan satu pernomoran indeks. Misalkan kita ingin membuat program untuk mencari nilai rata-rata dari 5 buah data nilai yang diinputkan oleh user. Tanpa menggunakan array, maka programnya adalah sebagai berikut :



Pada program di ATAS kita memerlukan 5 buah variabel yang berbeda-beda untuk menyimpan 5 buah nilai. Bisa dibayangkan kesulitan yang dihadapi jika kita harus memproses data yang lebih banyak.
Jadi Untuk lebih mudahnya kita dapat menggunakan array, seperti pada program berikut :



2. Array Berdimensi Dua
Array dua dimensi sering digambarkan sebagai sebuah matriks Array berdimensi dua memberikan kita kesempatan untuk menyimpan data baik dalam bentuk baris maupun dalam bentuk kolom. Oleh karena itu dibutuhkan dua buah nilai indeks. Bentuk umum dalam mendeklarasikan array berdimensi dua adalah sebagai berikut :
tipe data namaVariabel [jumlah_baris] [jumlah_kolom]
Contoh Array 2 Dimensi :


Bentuk tabel diatas dapat dituangkan dalam bentuk array berdimensi dua dengan pendefinisian sebagai berikut :

Pada pendefinisian diatas :
3 menyatakan jumlah baris (mewakili jurusan)
4 menyatakan jumlah kolom (mewakili tahun kelulusan)

Contoh pengaksesan :
data_lulus[1][2] = 5;
Artinya, memberikan nilai 5 ke baris 1 kolom 2 (baris dan kolom dimulai dari 0).
cout<<data_lulus[1][2];
Artinya, menampilkan elemen data_lulus dengan subscript pertama (baris) berupa 1 dan subscript kedua (kolom) berupa 2.

Contoh Array Berdimensi dua


#include <iostream.h>
#include <conio.h>
int main()
{
int Nilai[4][3];
int pilih, i;
// memasukkan data ke dalam array berdimensi dua
Nilai[0][0] = 5; // nilai Nobita minggu ke 1
Nilai[0][1] = 3; // nilai Nobita minggu ke 2
Nilai[0][2] = 2; // nilai Nobita minggu ke 3
Nilai[1][0] = 72; // nilai Suneo minggu ke 1
Nilai[1][1] = 88; // nilai Suneo minggu ke 2
Nilai[1][2] = 60; // nilai Suneo minggu ke 3
Nilai[2][0] = 90; // nilai Shizuka minggu ke 1
Nilai[2][1] = 100; // nilai Shizuka minggu ke 2
Nilai[2][2] = 85; // nilai Shizuka minggu ke 3
Nilai[3][0] = 55; // nilai Giant minggu ke 1
Nilai[3][1] = 76; // nilai Giant minggu ke 2
Nilai[3][2] = 46; // nilai Giant minggu ke 3
// menampilkan nilai
while (1)
{
cout << “(0 = Nobita, 1 = Suneo, 2 = Shizuka, 3 = Giant)\n”;
cout << “Nama Siswa (masukkan kode angka) : “; cin >> pilih;
if ((pilih == 0) || (pilih == 1) || (pilih == 2) || (pilih == 3))
break; //keluar dari loop-while
}
cout << “\nNama Siswa : “;
if (pilih == 0) cout << “Nobita\n”;
if (pilih == 1) cout << “Suneo\n”;
if (pilih == 2) cout << “Shizuka\n”;
if (pilih == 3) cout << “Giant\n”;
for (i = 0; i < 3 ; i++)
{
cout << “Minggu ” << i+1 << ” : ” << Nilai[pilih][i] << “\n”;
}
getch();
return 0;
}

Output Data
(0 = Ika, 1 = Budi, 2 = Ani, 3 = Dita)
Nama Siswa (masukkan kode angka) : 2

Nama Siswa : Ani
Minggu 1 : 90
Minggu 2 : 100
Minggu 3 : 85